Backpacker to South Korea 5D4N

Saya menulis ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Aplikom sekaligus membagikan pengalaman saya traveling ke Korea Selatan serta tips tips bagaimana bisa ke Korea Selatan dengan low budget pada tanggal 12-16 Oktober 2018.

Berawal dari chating wa dengan teman SMK kala itu yang mempunyai kesamaan hobi dan keinginan yang sama yaitu traveling ke Korea Selatan. Di akhir tahun 2017 tercetus lah untuk ide traveling ke negara impian yang biasanya cuma bisa ditonton lewat Kdrama aja. Persiapan nyaris setahun karena setelah kita searching dari awal caranya biar bisa ke Korea Selatan. Syarat paling mengganjal yaitu VISA, yap syarat untuk masuk ke Korea Selatan adalah harus punya visa Korea dan untuk mendapatkan visa ini tidaklah mudah. Berbekal info dari website Kedutaan Korea Selatan kala itu syaratnya bisa dicek di artikel ini https://chikacarissa.blogspot.com/2018/08/pengajuan-visa-korea-untuk-freelance.html

Salah satunya yaitu wajib punya tabungan yang cukup, setidaknya 1.5 juta dikali berapa jumlah hari kita disana. Sebagai karyawan freelancer yang gajinya dibawah UMR ini menjadi momok besar, makanya butuh setahun untuk menabung yah hitung hitung sekalian nabung buat beli tiket pesawat yang dibeli setelah visa approved. Dan Alhamdulilah visa approved dengan saldo tabungan cuma 13 juta, puji dan syukur kepersembahkan kepada Allah SWT. Berikut saya rinciin all budget yang dikeluarkan untuk ke Korea Selatan:


Biaya diatas bisa lebih murah jika saja waktu itu saya membeli tiket pesawat pas lagi promo. Untuk menunjang traveling ke Korea Selatan ini, saya dan teman saya menyusun itinerary sendiri karena kita ga pake tour travel. Jadi ya suka suka kita aja mau kemana, selain mencari berbagai review dari beberapa blogger yang sudah pergi kesana. Saya juga bergabung dengan komunitas grup di Facebook namanya Backpacker Internasional. Grup ini selain menceritakan tentang pengalaman traveling ke LN biasanya member juga memberitahukan jika ada promo promo tiket pesawat, hotel dll. Dan setelah saya searching ternyata tiket pesawat CGK-ICN pp bisa seharga CGK-MDN pp alias cuma 2.9 juta pp pakai Singapore Air. So far itu harga termurah yang saya dapat selama mencari tapi tidak beli ya.


Say Hello to sky, Masya Allah
Ke Korea Selatan ini merupakan hal pertama saya ke LN dan juga hal pertama bagi saya naik pesawat. Bisa dibayangkan betapa takutnya saya seorang diri karena saya dan teman saya berbeda Flight dia pakai Asiana Airlines yang tanpa transit, sedangkan saya harus transit terlebih dahulu di Kuala Lumpur Malaysia. Alhamdulilah semua nya lancar karena saya memang mempersiapkan semua nya dengan matang sampai akhirnya tiba dengan selamat di bandara Incheon. Untuk masalah bahasa saya pikir tidak terlalu penting menggunakan Bahasa Inggris karena cukup dengan bahasa tubuh pun mereka mengerti apa yang saya maksud. Karena di Korea pun masih sangat jarang yang bisa bahasa Inggris malah kadang mereka tidak bisa membaca huruf latin.

Hal yang pertama saya lakukan etika tiba di Bandara Incheon yakni top up Tmoney. Tmoney sejenis kartu elektronik untuk bisa akses transportasi baik Subway dan Bus selama di Seoul ibu kota Korea Selatan, karena transportasi di Seoul sudah sangat terintergrasi dengan baik. kegunaan hampir mirp dengan E-money atau Flazz di Indonesia. Selain untuk transportasi, kartu Tmoney ini juga bisa digunakan untuk belanja di Seven Eleven, CU, dll sejenis Alfamart & Indomaret. Untuk Tmoney nya kebetulan udah beli pas masih di Indonesia, karena suka BTS jadi kebetulan ada seller yang jual Tmoney BTS di Shopee jadi saat di Bandara Incheon tinggal top up saldonya aja.




Untuk menuju hostel yang saya telah booking di daerah Gangnam, salah satunya menggunakan AREX (Airport Railroad Express) seharga 9000 won dan All Stop Train seharga 3000 won. Karena untuk irit uang selama di Korea saya akhirnya memutuskan pake All Stop Train dengan harga yg murah, perbedaannya yakni ada pada durasi waktu nya. Jika menggunakan AREX hanya membutuhkan waktu 1 jam karena hanya berhenti di beberapa stasiun besar saja, tapi jika All Stop Train karena harus berhenti di setiap stasiun maka durasi nya membutuhkan waktu yang lama juga sekitar 90 menit. Jika kesulitan untuk menghafal peta subway Korea, kalian bisa download Naver Maps di Google Play, disana lengkap banget petunjuknya bahkan saya dengan mudah menggunakan bus yang pada umumnya tulisannya hanya Hangul saja.

Saya sampai di hostel sekitar jam 6 malam, saya menginap di Ya Korea Hostel Gangnam hanya 1 malam saja, karena sisa 3 malam lainnya saya share dengan teman di daerah Myeongdong. Berikut itinerary hari 1 & 2:



Begitu selesai beres beres sebentar di hostel ganti baju dsb karena udah di telp by WA jadi langsung gercep ke daerah Itaewon untuk ke Line Friend Store paling besar di Korea. Lagi lagi andalan menguasai subway yaitu dengan pakai Naver Maps. Oiya selama di Korea saya ga pakai Paket Data sama sekali, karena kesotoyan saya katanya bisa beli Sim Card di Korea eh setelah tanya tanya di Sevel, CU dll mereka ga jual Sim Card :( yaudah deh mati gaya ga bisa IGS, cuma ngandelin Wifi Publik aja kaya di Stasiun Subway atau di tempat makan aja. Jadi saya saranin untuk membeli paket internet pas masih di Indonesia atau sewa portable hospot gitu.


Line Friends Store Itaewon
Di pagi hari saya langsung eksplor daerah Gangnam, ini pertama kalinya saya pakai bus karena kalau pake Subway jalur nya malah lebih memutar jadi terpaksa saya pakai bus cuma 5x pemberhentian saja. Selalu fokus ya, karena bus nya cepet sekali berhenti di tempat pemberhentian. Jika mau berhenti jangan lupa pencet tombol yang ada di deket kaca, lalu tap tmoney juga pas mau turun. Tujuan saya yakni tempat agensi bias saya yaitu Bighit Entertainment yang lokasi nya di daerah Hakdong. Sesudah puas foto foto di depan kantor Bighit saya lanjut menuju Kpop Road yang berada di Stasiun Apgujong Rodeo.


Depan kantor agensi Bighit Entertainment

Kpop Road Gangnam
Sesudah puas berkeliling Gangnam, saya janjian dengan teman di Myeongdong untuk sekalian check in di Hostel di Myeongdong. Karena masi jam 12 kami belum bisa check in jadi kita memutuskan jalan jalan di area hits Myeongdong Shopping Center. Kebetulan hostel kita deket banget sama Myeongdong Shopping Center cuma 5 menit aja udah keliatan keramaiannya. Myeongdong ini terkenal dengan surga kosmetik dan skincare, di area ini bisa ditemukan beberapa outlet yang sama dan sering ngasi iming iming tester biar kita masuk. Setelah puas jalan jalan sebentar kami akhirnya check in dan pada jam 3 sore kita langsung ke Namsan Tower. Namsan Tower dari hostel kami cukup jalan kaki manja aja sekitar 15-20 menit jalannya nanjak banget, tiket masuk 9500 won ini cuma untuk Cable Car nya aja. Jika kalian ingin naik lagi keatas Namsan Tower kalian akan kena biaya lagi. Tapi karena kita irit2jadi ya sekitaran Namsan juga udah bagus kok buat foto foto. 


Namsan Tower
Setelah turun dari Namsan Tower sekitar jam 6 malem kita langsung cari makan, kebetulan emang udah ada resto yang dituju banyak yg rekomendasiin Busan Jip soalnya muslim friendly. Aku pesen Bibimbap seharga 10rb won, langsung ludes karena efek naik naik ke Namsan Tower :D Busan Jip berada di tengah2 Myeongdong jadi pas keluar dr Busan Jip bisa jalan jalan lagi di sekitar Myeongdong deh. Kalo malem, suasananya beda banget sama pas siang. Lebih banyak pedagang makanan yang gelaran di tengah2 jalan Myeongdong, jelas jadi lebih crowded. Banyak jajanan yang aneh aneh dan bikin laper lagi. Akhirnya setelah belanja beberapa barang kita langsung balik ke hostel lagi.
Busan Jip 
Berikut ini itinerary hari ke 3 & 4, banyak itinerary yang dibuat tapi ga sesuai banyak karena kitanya nyasar dan berbagai alasan lain tapi sebisa mungkin kita nurut sama itin karena saya cuma bisa 4 hari yang sebenernya cuma sebentar banget, umumnya kalo ke Korea itu setidak nya 7 hari explorenya



Hari ke 3 ini kita bangunnya rada males gitu jadi jam 8 baru jalan jalan, karena itin aga berantakan  selain karena ada karena telat bangun dan juga karena kita ada janjian sama Backpacker dan memutuskan ke Gyeokbokgung di hari terakhir, jadi hari ke 3 kita langsung mencari sign I Seoul U berada, katanya sih ada di City Hall. Setelah sampai City Hall ternyata lagi ada event lari gitu jadi areanya ketutup sama peserta yang banyak banget yaudah kita langsung ke COEX Mall. 



 

Ini basecamp nya SM Town, walaupun suka BTS tapi di COEX Mall ini wajib banget didatengin karena emang bagus banget di COEX Mall area ini ada Starfield Libarary ada SUM Market juga bagi yang SM Stan wajib banget kesini.

Didepan SM Town 

Sehabis dari SM Town ternyata temen pengen ke Kpop Road lagi sama mau ke agensi JYP Entertainment sekalian. Jadi hari itu setelah muter muter Gangnam, kita juga dapat rekomendasi resto halal letaknya di Hongdae namanya Boa Guesthouse jadi sebenernya disitu ada hostel juga dan membuka resto halal yang lumayan banyak muslim nginep di hostel tersebut. Jadi ga heran pas kesini isinya kalo ga Malaysia atau orang Indonesia.

Ekspresi kaget liat porsinya ternyata bisa buat 5 orang
Sebenernya rugi banget ga muterin daerah Hongdae tapi karena udah larut juga hampir jam 9 jadi kita langsung bergegas balik ke Hostel. Tapi karena jiwa belanja sudah meronta jadinya kita melipir sebentar ke daerah Dongdaemun tepatnya Doota Mall yang katanya buka sampe larut malam. Jadi nekat aja langsung kesana untuk beli oleh-oleh lagi. Pas selesai belanja ternyata udah hampir jam setengah 12 malam alias ngejar subway terakhir, untung aja karena jarak Dongdaemun dan Myeongdong hanya berjarak 3 stasiun jadi ga perlu pindah line.

Doota Mall
Dihari terakhir buat saya, karena besok nya tgl 16 Oktober harus balik ke Indonesia jadi semua itin yang belum terjamah harus ditunaikan di hari ini. Pagi hari sekitar jam 8 kita langsung berangkat ke Gyeokbokgung Palace. Untuk masuk ke Palace dikenakan biaya 8rb won tapi jika wau gratis bisa sewa Hanbok, tadinya ga kepikiran mau sewa hanbok soalnya irit juga lumayan sekitar 20rb won untuk 4 jam. Tapi pas liat temen pada pake hanbok kaya iri gitu deh akhirnya ikutan sewa juga.


Habis dari Gyeokbokgung kita langsung cari Namsan Hanok Village, Namsan Hanok Village ini susah banget ditemuinnya tapi akhirnya sampe juga tapi karena daerah perumahan jadi ga boleh berisik jadi ada yang jaga gitu supaya pengunjungnya keep quiet . Habis dari Namsan Hanok sekitar jam 3 sore kita ke Cheonggyecheon Stream, ini kaya sungai gitu tp bersih banget jadi airnya jernih dan ikan ikannya sampe keliatan. Karena waktu mepet banget jadi kita langsung bergegas ke Yeoido Park, jadi katanya di sini ada sign I Seoul U gitu, skalian liat gimana sih sungai Han itu yang sering ada di drakor. 


Namsan Hanok Village
Cheonggyecheon Stream


Banyak anak muda yang cuma sekedar hangout disini, karena tempatnya enak banget bisa sambil jalan sama temen, bisa sepedaaan juga atau cuma sekedar piknik sambil gelar tiker aja. Selesai foto foto kita makan bareng lagi kali ini tempatnya di daerah Dongdaemun, karena salah satu temen ada yang udah pernah makan di resto lokal yang makanannya lebih ke seafood jadi katanya sih aman bagi muslim. Ini pertama kalinya makan di tempat yang bener bener Korea banget jadi lokasinya dempet dempetan gitu banyak orang Korea yang makan malem disini jadi so pasti rame banget. Karena lokasi nya juga bukan di lokasi wisata so pasti harganya pun murce banget kita share cost gitu , total cuma ngeluarin 7rb won untuk 1 orang.

Yeoido Park

Akhirnya harus terpaksa balik ke Indonesia karena ga bisa lama lama apalagi di tgl 16 Oktober sebenernya lagi closing untuk payroll. So 5 hari 4 malem ini berkesan banget, Korea bagus banget sesuai ekspektasi next bakal balik kesini lagi. .

See ya in my next post. .



Komentar

About Me

Travel as much as you can, as far as you can. .